LAPORAN PENDAHULUAN
MANAJEMEN KEPERAWATAN
MENGHITUNG BOR, ALOS, TOI, BTO, NDR
DAN GDR
DiajukanSebagai
Salah SatuSyaratdalamMenyelesaikanStase
Manajemenkeperawatan
program profesiners
StikesBinaPuteraBanjar
Disusunoleh:
Risnawati, S.Kep
4012200021
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN BINA
PUTERABANJAR
PROGRAM STUDI NERS ANGKATAN KE-15
TAHUN AKADEMIK 2019-2020
Jl. MayjenLiliKusumah-Sumanding
Wetan No. 33
Kota Banjar
Tlp (0265) 741100 Fax (0265)
744043
web: www.stikesbp.ac.id
MENGHITUNG BOR, ALOS, TOI, BTO, NDR DAN GDR
Indikatorindikatorpelayananrumahsakitdapatdipakaiuntukmengetahuitingkatpemanfaatan,
mutu, danefisiensipelayananrumahsakit.Indikator-indikatorberikutbersumberdarisensusharianrawatinap
:
1.
BOR (Bed
Occupancy Ratio = Angkapenggunaantempattidur)
BOR menurut Huffman (1994) adalah “the ratio of patient service days to
inpatient bed count days in a period under consideration”.SedangkanmenurutDepkes RI (2005), BOR
adalahprosentasepemakaiantempattidurpadasatuanwaktutertentu.Indikatorinimemberikangambarantinggirendahnyatingkatpemanfaatantempattidurrumahsakit.Nilai
parameter BOR yang ideal adalahantara 60-85% (Depkes RI, 2005).
Rumus :
(jumlahhariperawatan di rumahsakit) × 100%
(jlhtempattidur
× jlhharidalamsatuperiode)
2.
ALOS (Average
Length of Stay = Rata-rata lamanyapasiendirawat)
ALOS menurut Huffman (1994) adalah “The average hospitalization stay of
inpatient discharged during the period under consideration”. ALOS menurutDepkes RI (2005) adalah rata-rata lama
rawatseorangpasien.Indikatorinidisampingmemberikangambarantingkatefisiensi,
jugadapatmemberikangambaranmutupelayanan, apabiladiterapkanpada diagnosis tertentudapatdijadikanhal
yang perlupengamatan yang lebihlanjut.Secaraumumnilai ALOS yang ideal antara
6-9 hari (Depkes, 2005).
Rumus :
(jumlah lama dirawat)
(jlhpasienkeluar (hidup + mati)
3.
TOI (Turn Over Interval = Tenggangperputaran)
TOI menurutDepkes RI (2005) adalah rata-rata
haridimanatempattidurtidakditempatidaritelahdiisikesaatterisiberikutnya.Indikatorinimemberikangambarantingkatefisiensipenggunaantempattidur.Idealnyatempattidurkosongtidakterisipadakisaran
1-3 hari.
Rumus :
((jumlahtempattidur × Periode)
− HariPerawatan)
(jlhpasienkeluar (hidup + mati))
4.
BTO (Bed
Turn Over = Angkaperputarantempattidur)
BTO menurut Huffman (1994) adalah “…the net effect of changed in
occupancy rate and length of stay”. BTO
menurutDepkes RI (2005) adalahfrekuensipemakaiantempattidurpadasatuperiode,
berapa kali
tempattidurdipakaidalamsatusatuanwaktutertentu.Idealnyadalamsatutahun,
satutempattidur rata-rata dipakai 40-50 kali.
Rumus :
Jumlahpasiendirawat (hidup + mati)
(jumlahtempattidur)
5. NDR (Net
Death Rate)
NDR menurutDepkes
RI (2005) adalahangkakematian 48 jam setelahdirawatuntuktiap-tiap 1000
penderitakeluar. Indikatorinimemberikangambaranmutupelayanan di rumahsakit.
Rumus :
Jumlahpasienmati> 48 jam × 100%
(jumlahpasienkeluar (hidup + mati))
6.
GDR (Gross
Death Rate)
GDR menurutDepkes RI (2005) adalahangkakematianumumuntuksetiap 1000
penderitakeluar.
Rumus :
Jumlahpasienmatiseluruhnya × 100%
(jumlahpasienkeluar (hidup + mati))
MENGHITUNG TENAGA PERAWAT
A.
Cara rasio
Metodainimenggunakanjumlahtempattidursebagai denominator personal yang
diperlukan.Metodaini paling
seringdigunakankarenasederhanadanmudah.Metodainihanyamengetahuijumlah personal
secara total tetapitidakbisamengetahuiproduktivitas SDM rumahsakit,dakapan
personal tersebutdibutuhkanolehsetiap unit ataubagianrumahsakit yang
mebutuhkan.Bisadigunakanbila: kemampuandan sumberdayauntukprencanaan
personal terbatas,jenis,tipe, dan volume pelayanankesehatanrelatifstabil.Cararasio
yang umumnyadigunakanadalahberdasarkansuratkeputusanmenkes R.I. Nomor 262 tahun
1979 tentangketenagaanrumahsakit,denganstandarsebagaiberikut :
Tipe RS |
TM/TT |
TPP/TT |
TPNP/TT |
TNM/TT |
A & B |
1/(4-7) |
(3-4)/2 |
1/3 |
1/1 |
C |
1/9 |
1/1 |
1/5 |
¾ |
D |
1/15 |
1/2 |
1/6 |
2/3 |
Khusus |
Disesuiakan |
Keterangan :
TM = TenagaMedis
TT = TempatTidur
TPP = Tenaga Para MedisPerawatan
TPNP = tenagaparamedis non perawatan
TNP = tenaga non medis
Cara perhitunganinimasihada yang menggunakan,
namunbanyakrumahsakit yang
lambatlaunmeninggalkancarainikarenaadanyabeberapaalternatifperhitungan yang
lain yang lebihsesuaidengankondisirumahsakitdanprofesional.
B.
Cara Demand
Cara demand adalahperhitunganjumlahtenagamennurutkegiatan yang
memangnyatadilakukanolehperawat. MenurutTutuko (1992) setiapklien yang
masukruanggawatdaruratdibutuhkanwaktusebagaiberikut:
1. untukkasusgawatdarurat
: 86,31 menit
2. untukkasusmendesak
: 71,28 menit
3. untukkasustidakmendesak
: 33,09 menit
Hasilpenelitian di rumahsakit di
Filipina, menghasilkan data sebagaiberikut:
No |
Jenispelayanan |
Rata – rata jam perawatan / hari |
1 |
Non bedah |
3,4 |
2 |
Bedah |
3,4 |
3 |
Campuranbedahdan non bedah |
3,5 |
4 |
Pos partum |
3,0 |
5 |
Bayibarulahir |
2,5 |
Konversikebutuhantenagaadalahsepertipadaperhitungancara
Need.
C.
Cara Gillies
Gillies (1989) mengemukakanrumuskebutuhanteanagakeperawatan di satuy unit
perawatanadalaghsebagaiberikut:
Keterangan :
A = rata-rata
jumlahperawatan/pasien/hari
B = rata-rata jumlahpasien /hari
C= Jumlahhari/tahun
D =
Jumlahhariliburmasing-masingperawat
E = jumlah jam
kerjamasing-masingperawat
F = Jumlah jam perawatan yang
dibutuhkan per tahun
G = Jumlah jam perawatan yang
diberikanperawat per tahun
H = Jumlahperawat yang
dibutuhkanuntuk unit tersebut
PrinsipperhitunganrumusGillies:
Dalammemberikanpelayanankeperawatanadatigajenisbentukpelayanan,
yaitu:
a.
Perawatanlangsung, adalahperawatan yang diberikanolehperawat yang
adahubungansecarakhususdengankebutuhanfisik, psikologis, dan spiritual.
Berdasarkantingkatketergantunganpasienpadfaperawatmakadapatdiklasifikasikandalamempatkelompok,
yaitu: self care, partial care, total care dan intensive care.
MenurutMinettiHuchinson (1994) kebutuhankeperawatanlangsungsetiappasienadalahempat
jam perharisedangkanuntuk:
§ self caredibutuhkan ½ x 4
jam
: 2 jam
§ partial care dibutuhkan ¾ x 4
jam : 3 jam
§ Total care dibutuhkan 1- 1½ x 4
jam : 4-6 jam
§ Intensive care dibutuhkan 2 x 4
jam : 8 jam
b.
Perawatantaklangsung, meliputikegiatan-kegiatanmembuatrencanaperawatan,
memasang/ menyiapkanalat, ,konsultasidengananggotatim,
menulisdanmembacacatatankesehatan, melaporkankondisipasien. Dari
hasilpenelitian RS Graha Detroit (Gillies, 1989, h 245) = 38 menit/ klien/
hari, sedangkanmenurut Wolfe & Young (Gillies, 1989, h. 245) = 60 menit/
klien/ haridanpenelitian di RumahSakit John Hpokinsdibutuhkan 60 menit/ pasien
(Gillies, 1994)
c.
Pendidikankesehatan yang diberikankepadaklienmeliputi: aktifitas,
pengobatansertatindaklanjutpengobatan. Menurut Mayer dalamGillies (1994),
waktu yang dibutuhkanuntukpendidikankesehatanialah 15 menit/ klien/ hari.
Rata-rata klien per hariadalahjumlahklien yang dirawat di suatau unit
berdsasarkan rata-ratanyaataumenurut“ Bed Occupancy Rate” (BOR) denganrumus:
Jumlahhariperawatanrumahsakitdalamwaktutertentu x 100%
§ Jumlahtempattertentu x 365
§ Jumlahharipertahun, yaitu 365 hari
1.
Hariliburmasing-masingperawatpertahun, yaitu 128 hari, hariminggu= 52
haridanharisabtu = 52 hari. Untukharisabtutergantungkebijakan RS setempat,
kalauinimerupakanhariliburmakaharusdiperhitungkan, begitujugasebaliknya,
hariliburnasional = 12 haridancutitahunan = 12 hari.
2.
Jumlah jam kerjatiapperawatadalah 40 jam per minggu (kalauharikerjaefektif
5 harimaka 40/5 = 8 jam, kaluharikerjaefektif 6 hari per minggumaka 40/6 jam =
6,6 jam perhari)
3.
Jumlahtenagakeperawatan yang dibutuhkan di satu unit harusditambah 20%
(untukantisiapasikekurangan/ cadangan)
CONTOH
DalamsuatuRumahSakit Y,
setelahdilakukanperhitunganselama 30 harididapatkanjumlahhariperawatansebanyak
4000 danada 200 tempattidur. Jumlahpasien yang keluar 500 orang.Berapa BOR,
ALOS dan TOI Di rumahsakittersebut.
Jawaban :
BOR = Jumlah
hari
perawatan x 100%
Jumlah
TT x jumlah hari persatuan waktu
= 4000 x 100
%
200
x 30
= 4000 x 100
%
6000
= 0.67 x 100
%
= 67
%
ALOS = jumlah
hari perawatan pasien keluar
Jumlah
pasien keluar
= 4000
500
= 8
hari
TOI = ( jumlah TT x hari ) –
hari perawatan RS
Jumlah pasien keluar ( hidup +
mati )
= (200 x 30) - 4000
500
= 6000 - 4000
500
= 2000
500
= 4
hari
2. DalamsuatuRumahSakit
Z, setelahdilakukanperhitunganselama 30
harididapatkanjumlahhariperawatansebanyak 6000 danada 300
tempat tidur. Jumlahpasien yang keluar 2000 orang.Berapa BOR, ALOS
dan TOI Di rumahsakittersebut.
Jawaban :
BOR = Jumlah
hari
perawatan x 100%
Jumlah
TT x jumlah hari persatuan waktu
= 6000 x 100
%
300
x 30
= 6000 x 100
%
9000
= 0.67 x 100
%
= 67
%
ALOS = jumlah
hari perawatan pasien keluar
Jumlah
pasien keluar
= 6000
2000
= 3
hari
TOI = ( jumlah TT x hari ) –
hari perawatan RS
Jumlah
pasien keluar ( hidup + mati )
= (300 x 30) - 6000
2000
= 9000 - 6000
2000
= 3000
2000
= 1,5hari
DAFTAR PUSTAKA
Soejadi,
DR, DHHSA, 1996, EfisiensiPengelolaanRumahSakit, KatigaBina: Jakarta.
Wuryanto, Sis,
AmdPerkes, SKM, tanpatahun, Grafik
Barber Johnson, Pormiki: Yogyakarta.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar